Desa Jolotigo, Pekalongan, (24/7/2023) – Narkotika adalah suatu substansi atau obat yang berasal dari berbagai sumber, termasuk tanaman, sintetik, atau semi-sintetik, yang memiliki kapabilitas untuk menimbulkan penurunan atau modifikasi kesadaran, dan berpotensi menciptakan ketergantungan fisik atau psikologis. Penggunaan narkotika yang tidak terkontrol dan dilakukan tanpa resep medis yang tepat memiliki potensi untuk menghasilkan dampak yang merugikan bagi kesehatan dan juga kehidupan sosial individu yang mengkonsumsinya. Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) bahwa terdapat 49 jaringan narkotika, baik dalam skala internasional maupun nasional, yang telah menjangkau berbagai lapisan masyarakat di berbagai daerah, baik di desa maupun kota di seluruh penjuru Indonesia. Prevalensi penggunaan narkoba pun menunjukkan kecenderungan peningkatan yang signifikan, mencapai angka sekitar 4,8 juta individu.
Oleh karena itu, sebagai upaya preventif, Mahasiswa Tim II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) menyelenggarakan kegiatan berupa edukasi pencegahan penyalahgunaan narkotika di Desa Jolotigo, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan pada tanggal 24 Juli 2023 yang dihadiri oleh 18 warga desa. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkotika serta menggalang upaya pencegahan guna menciptakan lingkungan yang bebas dari penyalahgunaan narkotika.Dalam kegiatan ini, masyarakat diperkenalkan secara mendalam mengenai narkotika, termasuk bahaya narkotika bagi diri sendiri dan sanksi penyalahgunaan narkotika yang diatur dalam Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan pendekatan edukatif dan interaktif. Masyarakat Desa Jolotigo diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dan diskusi terkait permasalahan penyalahgunaan narkotika.
Dengan terselenggaranya program edukasi pencegahan penyalahgunaan narkotika oleh Mahasiswa Tim II KKN Undip, harapan untuk menciptakan masyarakat yang sadar dan tanggap terhadap bahaya narkotika semakin nyata. Keterlibatan mahasiswa dalam memberikan pemahaman yang baik mengenai efek negatif dari penyalahgunaan narkotika membuktikan pentingnya peran perguruan tinggi dalam memberikan kontribusi sosial kepada masyarakat. Semoga upaya pencegahan ini dapat berdampak positif dalam menciptakan desa yang aman dan terhindar dari penyalahgunaan narkotika.
Penulis: Muhammad Haidar Adli (Fakultas Hukum)
Dosen Pembimbing Lapangan :Â Ocid Mursid, S.T., M.T.
Lokasi : Desa Jolotigo, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan
Komentar Terbaru