INTERNATIONAL EXPOSURE PROGRAM

International Exposure Program adalah sejumlah kegiatan  akademik tingkat Internasional yang diwajibkan bagi setiap mahasiswa  International Graduate  Program agar dapat lulus dari program sarjana hukum di Universitas Diponegoro. Sejumlah kegiatan akademik tingkat internasional yang wajib diikuti oleh mahasiswa International Undergraduate Program bersifat opsional antara lain:

1. Exchange Program dengan Universitas Mitra

Program pertukaran mahasiswa bertujuan memberikan kesempatan pada mahasiswa International Undergraduate Program untuk mengikuti selama satu semester pada universitas mitra di luar negeri setelah menyelesaikan kuliah 4 (empat) semester. Fakultas Hukum Universitas Diponegoro telah menjalin kerjasama Internasional dengan sejumlah universitas ternama dunia antara lain: Leiden University Belanda, National University of Malaysia, Sapienza University of Rome, Flinders University dan University of Canberra Australia.

Mahasiswa IUP dapat menghubungi pihak  pengelola program IUP mengenai informasi program student exchange yang dibuka oleh Universities Mitra dan mempersiapkan dokumen persyaratan untuk pendaftaran seperti English Proficiency Test ( IELTS/ TOEFL IBT) serta sejumlah persyaratan lain yang diminta oleh institusi yang bersangkutan.

2. Summer Course, Winter Course & Short Course

Mahasiswa juga dapat dengan inisiatif sendiri melakukan kegiatan Summer Course yang dapat dikualifikasikan ke dalam kegiatan International Exposure yang harus memenuhi sejumlah persyaratan antara lain:

3. Kegiatan summer course / winter course harus memiliki keterkaitan dengan isu hukum dan disarankan ruang lingkup coursenya linier dengan bidang studi.
4. Penyelenggara summer merupakan institusi yang mempunyai standarisasi Internasional seperti Universitas ternama diluar negeri yang berada pada rangking QS Top 500, pusat studi terkareditasi Internasional dan atau/ Lembaga Internasional bereputasi (contoh: United Nations, ICJ, UNHCR, UNICEF, UNESCO, World bank and etc).
5. Pelaksanaan course diselenggarakan minimal selama lima hari, karena durasi waktu tersebut dipertimbangkan sebagai ambang batas waktu minimum yang tepat untuk memungkinkan siswa terlibat dengan kegiatan internasional.
6. Mahasiswa IUP tidak disarankan untuk memilih program course yang mempunyai standar passing grade yang lebih rendah atau lebih tinggi dibandingkan kualifikasi akademik yang dimiliki seperti kursus singkat untuk praktisi hukum dan peneliti senior.
7. International Conference

Konferensi Internasional yang diikuti oleh Mahasiswa IUP harus memenuhi sejumlah persyaratan sebagai berikut :

4. Mahasiswa IUP harus berpartisipasi sebagai pemakalah dan tidak hanya ikut sebagai peserta. Dalam keikutsertaan mahasiswa IUP dalam konferensi Internasional yang bersangkutan, pihak manajemen program dapat membantu untuk memberikan review terhadap paper yang akan dipresentasikan oleh mahasiswa tersebut.
5. Pihak manajemen IUP tidak menetapkan persyaratan khusus mengenai durasi pelaksanaan konferensi Internasional.
6. Lokasi konferensi Internasional dapat diselenggarakan di Indonesia maupun luar negeri.
7. Penyelenggara Konferensi Internasional merupakan institusi pendidikan nasional maupun internasional yang memiliki reputasi ternama, organisasi Internasional bereputasi Internasional dan instansi Pemerintah. Bahasa pengantar yang digunakan selama pelaksanaan konferensi adalah Bahasa Asing.
8. Kompetisi tingkat Nasional dan Internasional

Guna memenuhi standarisasi International Exposure yang dicanangkan oleh Pihak manajemen, Mahasiswa IUP yang mengikuti kompetisi tingkat nasional maupun Internasional harus memenuhi  beberapa persyaratan antara lain :

1. Kompetisi yang diikuti harus merupakan Kompetisi bidang hukum seperti Contract Drafting, Legal Opinion, National Moot Court, International Moot Court, Debat Hukum, Karya Tulis Ilmiah, Essay Hukum dan sebagainya.
2. Penyelenggara kompetisi adalah institusi pendidikan nasional dan atau/ Internasional, instansi pemerintahan dan lembaga Internasional bereputasi.
3. Mahasiswa yang mengikuti kompetisi nasional dan/ atau Internasional harus memperoleh prestasi dengan meraih peringkat I, II, III dan atau meraih predikat penghargaan individual/ Tim.